Dinamika Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Genteng Mandala di Desa Kuwayuhan, Kecamatan Pejagoan, Kabupaten Kebumen Pada Tahun 1994-2020

HG., Izzatullah Musa Fajrulfalah (2025) Dinamika Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Genteng Mandala di Desa Kuwayuhan, Kecamatan Pejagoan, Kabupaten Kebumen Pada Tahun 1994-2020. Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text Izzatullah Musa Fajrulfalah HG-53010200176-Dinamika Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Genteng Mandala di Desa Kuwayuhan, Kecamatan Pejagoan, Kabupaten Kebumen Pada Tahun 1994-2020.pdf Download (1MB)
	Text Izzatullah Musa Fajrulfalah HG-53010200176-Dinamika Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Genteng Mandala di Desa Kuwayuhan, Kecamatan Pejagoan, Kabupaten Kebumen Pada Tahun 1994-2020.pdf Download (1MB)

Abstract

Usaha kecil dan menengah genteng mandala di desa Kuwayuhan, Kecamatan Pejagoan, Kabupaten Kebumen, telah mengalami dinamika dari tahun 1994 sampai dengan tahun 2020. Dinamika usaha kecil dan menengah genteng mandala ini sempat mengalami kenaikan dan penurunan secara signifikan serta mengalami krisis ekonomi. Penulis meneliti dengan cermat mengenai pertumbuhan dan perkembangan, dan kapan awal mula dinamika usaha meningkat serta kapan mengalami penurunan. Penulis menggunakan Metode Penelitian Sejarah yang meliputi beberapa tahapan: a) Heuristik (pengumpulan sumber) yang berisi : 1) sumber primer, 2) sumber sekunder, b) verifikasi (kritik sumber), c) interpretasi, d) historiografi. Dengan hasil penelitian ditemukan bahwa perkembangan UKM Genteng Mandala dipengaruhi oleh faktor internal seperti modal usaha, inovasi produk, dan manajemen produksi, serta faktor eksternal seperti kondisi pasar, cuaca, kebijakan pemerintah, dan perubahan tren konsumen. Puncak produksi terjadi pada akhir 1990-an hingga awal 2000-an ketika permintaan genteng tanah liat tinggi, sementara penurunan signifikan terjadi pada era 2010-an akibat persaingan dengan genteng modern dan penurunan jumlah tenaga kerja lokal. Penelitian ini juga menunjukkan adanya strategi adaptasi yang dilakukan pelaku usaha, seperti diversifikasi model genteng, perluasan jaringan pemasaran, dan penerapan teknologi sederhana dalam proses produksi. Temuan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi kajian sejarah ekonomi lokal serta menjadi referensi bagi pengembangan UMKM di sektor industri tradisional agar mampu bertahan di tengah perubahan zaman.

Actions (login required)

View Item