NADILA, SOFYA WURI (2025) Kekerasan Dalam Rumah Tangga (Analisis Tafsir QS. An-Nisa: 34 Perspektif Nur Rofiah). Other thesis, IAIN SALATIGA.
![]() |
Text
SKRIPSI SOFYA WURI NADILA_53020210105_IAT.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
SKRIPSI SOFYA WURI NADILA_53020210105_IAT.pdf Download (1MB) |
Abstract
Latar belakang penelitian ini dilandasi oleh persoalan kekerasan dalam rumah tangga yang masih marak terjadi dan seringkali mendapat pembenaran dari tafsir keagamaan, khususnya pemahaman terhadap frasa waḍribuhunna dalam QS. An-Nisa: 34. Sebagian tafsir klasik menafsirkan frasa waḍribuhunna dipandang sebagai legitimasi untuk memukul istri, meskipun dengan syarat tertentu. Padahal KDRT bertentangan dengan prinsip dasar Islam sebagai agama rahmah (kasih sayang) dan maslahah (kemaslahatan). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penafsiran Nur Rofiah terhadap frasa waḍribuhunna dalam QS. An-Nisa:34, khususnya dalam kaitannya dengan KDRT, serta menelaah signifikansi pemikirannya dalam konteks masa kini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi tokoh. Sumber data primer adalah karya Nur Rofiah, terutama Nalar Kritis Muslimah, serta kajian-kajian terkait forum Ngaji Keadilan Gender Islam (KGI), media sosial (youtube, Istagram dan lain-lain). Data sekunder diperoleh dari jurnal, artikel ilmiah, dan literatur yang relevan. Penelitian ini memfokuskan kajian pada frasa waḍribuhunna dalam QS. An-Nisa:34. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Nur Rofiah menolak pemaknaan literal terhadap waḍribuhunna sebagai legitimasi pemukulan istri. Menurutnya, ayat ini harus dipahami dalam kerangka Al-Qur’an sebagai sistem dan proses, di mana frasa tersebut merupakan bentuk kompromi sosial (target antara) dengan kondisi masyarakat Arab abad ke-7 yang patriarkal. Target final Islam adalah terciptanya relasi rumah tangga yang setara, adil, dan penuh kasih sayang. Signifikansi pemikiran Nur Rofiah di masa kini tampak pada kontribusinya dalam membongkar legitimasi kekerasan berbasis agama, membangun paradigma tafsir berkeadilan gender, serta menginspirasi gerakan sosial-keagamaan yang berpihak pada korban. Pemikirannya relevan untuk memperkuat perjuangan penghapusan KDRT dan mewujudkan kehidupan keluarga yang dilandasi keadilan, kesalingan, dan kemanusiaan. Kata Kunci: QS. An-Nisa:34, KDRT, Nur Rofiah, Tafsir Berkeadilan Gender.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Agama > Alqur'an |
Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
Date Deposited: | 13 Oct 2025 20:24 |
Last Modified: | 13 Oct 2025 20:24 |
URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/25369 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |