Ainussholichah, Nunung (2025) SELF-CONTROL TERHADAP EMOSI NEGATIF (Kajian Atas Kandungan Moral Kisah Qabil Habil dalam QS. al-Mā’idah [5]: 27-31 Perspektif Teori Averill). Other thesis, IAIN SALATIGA.
|
Text
Skripsi_53020210101.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Skripsi_53020210101.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Skripsi_53020210101.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Skripsi_53020210101.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Skripsi_53020210101.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Skripsi_53020210101.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Skripsi_53020210101.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Skripsi_53020210101.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Skripsi_53020210101.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Skripsi_53020210101.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Skripsi_53020210101.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Skripsi_53020210101.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Skripsi_53020210101.pdf Download (1MB) |
Abstract
Skripsi ini hasil dari penelitian kepustakaan atau library research dengan judul “Self-Control Terhadap Emosi Negatif (Kajian Atas Kandungan Moral Kisah Qabil Habil dalam QS. al Maidah (5): 27-31 Perspektif Teori Averill)”. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode dokumenter, kemudian analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis self-control terhadap perasaan hasad dalam konteks kandungan moral kisah Qabil dan Habil yang terdapat dalam QS Al-Mā’idah (5): 27-31. Kisah ini menggambarkan konflik antara dua saudara yang disebabkan oleh emosi negatif berupa perasaan iri dan dengki, yang berujung pada tindakan merugikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penafsiran QS Al-Mā’idah (5): 27-31 menekankan pentingnya pengendalian emosi dan konsekuensi dari tindakan yang dipicu oleh hasad. Self-control diidentifikasi sebagai faktor penting dalam mengelola emosi negatif, di mana kemampuan individu untuk mengatur diri dan mengendalikan impuls sangat berpengaruh terhadap tindakan yang diambil. Seseorang yang memiliki personal control yang baik mampu mengendalikan kognitif dan keputusan yang dipilihnya, sehingga perilaku yang ditimbulkan baik pula, begitu pun sebaliknya. Penelitian ini juga menemukan bahwa pengembangan kontrol diri dapat membantu individu menghindari perasaan hasad dan dampak negatifnya, serta mendorong penerimaan dan perbaikan diri. Kata kunci: Self-control, emosi negatif, Qabil Habil
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | Agama > Alqur'an |
| Depositing User: | Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id |
| Date Deposited: | 23 Oct 2025 17:46 |
| Last Modified: | 23 Oct 2025 17:46 |
| URI: | http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/25760 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
