ANALISIS PRAKTIK WANPRESTASI SEWA MENYEWA ROUTER WIFI ALTA.NET DALAM TINJAUAN HUKUM ISLAM DAN KUHPERDATA (Studi Kasus di Desa Sidoharjo Kecamatan Susukan Kabupaten Semarang)

nuswantara, Sang saka (2025) ANALISIS PRAKTIK WANPRESTASI SEWA MENYEWA ROUTER WIFI ALTA.NET DALAM TINJAUAN HUKUM ISLAM DAN KUHPERDATA (Studi Kasus di Desa Sidoharjo Kecamatan Susukan Kabupaten Semarang). Other thesis, IAIN SALATIGA.

[img] Text
SANG SAKA NUSWANTARA 33020210146_ANALISIS PRAKTIK WANPRESTASI SEWA MENYEWA ROUTER WIFI ALTA.NET DALAM TINJAUAN HUKUM ISLAM DAN KUHPERDATA .pdf

Download (3MB)
[img] Text
SANG SAKA NUSWANTARA 33020210146_ANALISIS PRAKTIK WANPRESTASI SEWA MENYEWA ROUTER WIFI ALTA.NET DALAM TINJAUAN HUKUM ISLAM DAN KUHPERDATA .pdf

Download (3MB)
[img] Text
SANG SAKA NUSWANTARA 33020210146_ANALISIS PRAKTIK WANPRESTASI SEWA MENYEWA ROUTER WIFI ALTA.NET DALAM TINJAUAN HUKUM ISLAM DAN KUHPERDATA .pdf

Download (3MB)

Abstract

Nuswantara, Sang Saka, 2025, Analisis Praktik Wanprestasi Sewa Menyewa Router Wifi Alta.Net Dalam Tinjauan Hukum Islam dan KUHPerdata (Studi Kasus di Desa Sidoharjo, Kec. Susukan, Kab. Semarang), Skripsi. Fakultas Syari’ah. Prodi Hukum Ekonomi Syariah. Universitas Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Erkham Maskuri, Lc.,M.S.I. Kata Kunci: Wanprestasi, Sewa Menyewa , Ijarah, KUHPerdata, Alta.Net Di Alta.Net Praktik Sewa Menyewa Wifi mengalami permasalahan wanprestasi berupa keterlambatan pembayaran oleh sebagian pelanggan. Kondisi ini menimbulkan kerugian bagi pihak penyedia jasa karena biaya operasional tetap berjalan. Adapun rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana praktik pelaksanaan sewa menyewa wifi Alta.Net dan bagaimana analisis wanprestasi dalam perspektif hukum islam dan KUHPerdata. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan yuridis empiris. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan pemilik dan pelanggan Alta.Net, observasi langsung dilapangan. Analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dengan teknik triangulasi untuk menguji keabsahan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik sewa menyewa wifi di Alta.Net telah memenuhi unsur dalam akad ijarah, yaitu adanya ijab qabul, manfaat berupa layanan internet wifi, dan ujrah yang disepakati. Namun, wanprestasi muncul ketika pelanggan tidak melaksanakan kewajiban pembayaran tagihan bulanan tepat waktu. Dalam perspektif hukum islam, hal ini bertentangan dengan prinsip pemenuhan hak dan kewajiban dalam akad ijarah, sehingga penyewa wajib mengganti kerugian dan dilarang menunda pembayaran tanpa alasan yang sah. Sedangkan dalam KUHPerdata, wanprestasi tersebut termasuk dalam kelalaian sebagaimana diatur dalam Pasal 1238 KUHPerdata. Akibat hukumnya, debitur (penyewa) dapat dikenai tuntutan ganti rugi (pasal 1243 KUHPerdata), pemutusan perjanjian (pasal 1267 KUHPerdata), serta perlihan resiko kepada debitur sejak terjadinya wanprestasi. Alta.Net lebih mengedepankan penyelesaian secara persuasif dan kekeluargaan dibanding jalur hukum formal, kondisi ini menunjukkan adanya kelemahan dari segi kepastian hukum

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Agama > Fiqih (Hukum Islam)
Depositing User: Unnamed user with email bimoharyosetyoko@iainsalatiga.ac.id
Date Deposited: 27 Oct 2025 22:00
Last Modified: 27 Oct 2025 22:00
URI: http://e-repository.perpus.uinsalatiga.ac.id/id/eprint/25950

Actions (login required)

View Item View Item