PENDEKATAN STRUKTURALISME SASTRA DALAM SYAIR QASIDAH BURDAH KARYA AL-BUSHIRI (ANALISIS STRUKTURALISME FERDINAND DE SAUSSURE)

syaadah, Khotimatus (2025) PENDEKATAN STRUKTURALISME SASTRA DALAM SYAIR QASIDAH BURDAH KARYA AL-BUSHIRI (ANALISIS STRUKTURALISME FERDINAND DE SAUSSURE). Other thesis, IAIN SALATIGA.

	Text KHOTIMATUS SYA'ADAH-53040190032-Pendekatan Strukturalisme Sastra Dalam Syair Qasidah Burdah Karya Al-Bushiri (Analisis Strukturalisme Ferdinand De Saussure).pdf Download (10MB)
	Text KHOTIMATUS SYA'ADAH-53040190032-Pendekatan Strukturalisme Sastra Dalam Syair Qasidah Burdah Karya Al-Bushiri (Analisis Strukturalisme Ferdinand De Saussure).pdf Download (10MB)
	Text KHOTIMATUS SYA'ADAH-53040190032-Pendekatan Strukturalisme Sastra Dalam Syair Qasidah Burdah Karya Al-Bushiri (Analisis Strukturalisme Ferdinand De Saussure).pdf Download (10MB)

Abstract

Skripsi ini hasil dari penelitian kepustakaan dengan judul “Pendekatan Strukturalisme Sastra Dalam Syair Qasidah Burdah Karya Al-Bushiri (Analisis Strukturalisme Ferdinand de Saussure)”. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji Qasidah Burdah karya Al-Bushiri melalui Pendekatan Strukturalisme Sastra dengan menggunakan teori Ferdinand de Saussure. Qasidah Burdah merupakan salah satu karya monumental dalam khazanah sastra Arab klasik yang sarat dengan nilai estetika, simbolik dan religius. Karya ini tidak hanya berfungsi sebagai puisi pujian kepada Rasulullah SAW, tetapi juga sebagai media dakwah dan ekspresi spiritual yang mendalam. Dengan menggunakan analisis strukturalisme, penelitian ini berfokus pada relasi antara signifiant (penanda) dan signifie (petanda), serta hubungan paradigmatik dan sintagmatik yang membentuk struktur teks. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis deskriptif. Data berupa bait-bait dalam Qasidah Burdah dianalisis untuk mengungkap sistem tanda bahasa, simbol dan makna yang terkandung di dalamnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur bahasa dalam qasidah Burdah dibangun secara sistematis melalui pemilihan kata, penggunaan metafora, serta pola sintaksis yang memperkuat makna pujian terhadap Rasulullah SAW. selain itu, diitemukan bahwa setiap bait mengandung makna simbolik dan religius yang saling berkaitan, sehingga membentuk kesatuan makna yang utuh dalam teks. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pendekatan strukturalisme Ferdinand de Saussure mampu mengungkap makna mendalam dalam Qasidah Burdah melalui analisis sistme tanda bahasa. Penelitian ini juga memperlihatkan bahwa karya sastra tidak hanya berfungsi sebagai ekspresi estetis, tetapi juga memiliki nilai spiritual, sosial, dan religius yang relevan bagi masyarakat Muslim hingga saat ini. Kata Kunci: Strukturalisme, Ferdinand de Saussure, Sastra Arab, Qasidah Burdah, Al-Bushiri

Actions (login required)

View Item