IMPLEMENTASI PENGELOLAAN TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR SAMPAH PERSPEKTIF PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR 10 TAHUN 2013

Shadikin, Imron (2025) IMPLEMENTASI PENGELOLAAN TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR SAMPAH PERSPEKTIF PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR 10 TAHUN 2013. Other thesis, IAIN SALATIGA.

Text IMRON SHADIKIN - 33030200011 - IMPLEMENTASI PENGELOLAAN TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR SAMPAH PERSPEKTIF PERATURAN DAERAH KOTA MAGELANG NOMOR 10 TAHUN 2013.pdf Download (2MB)

Abstract

Imron Shadikin.(2025). “Implementasi Pengelolaan Tempat Akhir Sampah Perspektif Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 10 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Sampah”. Skripsi Fakultas Syariah Program Studi Hukum Tata Negara. Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga. Dosen Pembimbing: Cholida Hanum, M.H. Kata Kunci: Implementasi, Peraturan Daerah, Pengelolaan Tempat Pembuangan Akhir Sampah. Permasalahan pengelolaan sampah merupakan tantangan serius di berbagai daerah, termasuk di Kota Magelang. Tempat Pembuangan Akhir Sampah yang sudah overload dan tidak bisa di perluas lagi karena berdekatan dari permukiman warga. Keterbatasan wilayah menjadi penghambat dalam implementasi Peraturan daerah Nomor 10 Tahun 2013. Skripsi ini bertujuan Untuk mengetahui Implementasi Tentang Pengelolaan Tempat Akhir Sampah di TPA Banyuurip Kabupaten Magelang Perspektif Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2013 Tentang Pengelolaan Sampah. Penelitian menggunakan metode penelitian hukum non-doktrinal dengan pendekatan yuridis empiris. Penelitian ini menggunakan dua sumber data, data primer berupa data hasil observasi di TPA banyuurip, wawancara dengan Dinas Lingkunagn Hidup, Pengelola TPA, dan Masarakat yang berada di dekat TPA, serta observasi lapangan untuk mengidentifikasi Pengelolaan TPA. Sementara itu, data sekunder dikumpulkan dari dokumen resmi, seperti buku laporan Dinas Lingkungan Hidup. Untuk memastikan validitas informasi yang diperoleh, penelitian ini menggunakan proses triangulasi, yakni pengecekan keabsahan data dengan membandingkannya dengan data lain. Teknik analisa data kualitatif dilakukan dengan reduksi data untuk menyaring informasi yang relavan, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian berdasarkan analisis dari praktik Pengelolaan TPA menunjukkan proses pengolahan sampah yang di bagi menjadi 3 yaitu yang pertama pengolahan sampah kering menjadi kompos, penjualan kembali, penimbunan controlled landfil, pengolahan air lindi dan gas mekhtan. Dalam Perspektif Perda No 10 Tahun 2013 bahwa Implemntasi Pengelolaan Tempat Pembuangan akhir berdasarkan asas tanggung jawab, keberlanjutan, manfaat, keselamatan, keamanan, dan nilai ekonomi. Jarak TPA dengan permukiman kurang dari 500 M, mangakibatkan dampak kesehatan terhadap masyarakat. Pengurangan sampah dari hulu hingga hillir belum yang optimal karena kesadaran masyarakat yang masih rendah, penerapan teknologi modern dalam pengelolaan dan pengolahan sampah, seperti, sistem Sanitary landfill atau pengolahan berbasis energi, belum diterapkan secara optimal. Hal ini pemerintah perlu melakukan evaluasi rutin terhadap implementasi Perda dan program pengelolaan sampah.

Actions (login required)

View Item