PERSAINGAN PARTAI ISLAM PKB DAN PARTAI NASIONALIS PDIP DALAM PEMILU LEGISLATIF 1999-2009 DI KABUPATEN MAGELANG

Aini, Aisah Churil (2020) PERSAINGAN PARTAI ISLAM PKB DAN PARTAI NASIONALIS PDIP DALAM PEMILU LEGISLATIF 1999-2009 DI KABUPATEN MAGELANG. [UNSPECIFIED]

Text skripsi aisyah churil aini fix.pdf Download (3MB)

Abstract

A’ISYAH CHURIL A’INI. Persaingan Partai Islam PKB dan Partai Nasionalis PDIP dalam Pemilu Legislatif 1999-2009 di Kabupaten Magelang. Skripsi. Salatiga. Program Studi Sejarah Peradabana Islam, Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Humaniora, IAIN Salatiga, 2020. Partai PKB dan PDIP termasuk partai kompetitor di Kabupaten Magelang. Hubungan politik antar kedua partai berjalan dinamis dan beriringan. Magelang merupakan wilayah dengan dua zona yakni: (1) Zona hijau elit militer terbukti dengan adanya akademi militer yang dinobatkan sebagai akademi militer terbaik se-Indonesia, (2) Zona hijau nya kaum NU karena menjadi tempat berkembang pengikut ahlussunah wal jama’ah. Masyarakat dengan berbagai kultur mengakibatkan PDIP jaya. Di lain sisi, PKB didukung oleh jamaah NU dalam mendapatkan suara. Skripsi ini membahas mengenai persaingan partai islam PKB dan partai nasionalis PDIP dalam pemilu legislatif 1999-2009 di Kabupaten Magelang. Manfaat dalam kajian sejarah menambah kajian tentang bidang politik khususnya yang membahas di Kabupaten Magelang. Penelitian skripsi ini menggunakan metode penelitian sejarah. Penelitian ini membahas tentang sejarah politik. Tahapan dalam metode penelitian sejarah yakni: (1) Heuristik atau pengumpulan data, (2) Verifikasi atau kritik sumber, (3) Interpretasi atau analisis fakta sejarah, (4) Historiografi atau penulisan sejarah. Hasil penelitian ini antara lain: (1) Persaingan partai PKB dan patai PDIP berjalan beriringan disetiap pemilu. Kedua partai ini termasuk partai besar dan banyak memiliki simpatisan di Kabupaten Magelang. Disaat menjelang pemilu persaingan memuncak. Para pimpinan partai sebagai elit politik mengajak anggota untu melakukan konsolidasi demi tercapainya visi dan misi yang sama. (2) Strategi partai Islam PKB dalam mempengaruhi masyarakat untuk memperoleh suara dalam pemilu 1999-2009 di Kabupaten Magelang ialah dengan konsolidasi secara Islam. PKB sebagai sayap politik masyarakat nahdliyyin. Partai Islam nasionalis ini memusatkan kepada ulama sebagai poros acuan pemilihan kaum nahdliyyin. Kyai karismatik akan mempengaruhi besarnya dukungan dari masyarakat nahdliyyin. PKB mengalami kemerosotan pada pemilu legislatif 2009. Hal ini akibat PKB terpecah menjadi PKNU sehingga menyebabkan pecahnya suara pendukung dari PKB. Selain itu konflik internal tahun 2004 dan 2006 juga menyurutnya dukungan dari simpatisan PKB. (3) Strategi partai nasionalis PDIP dalam mempengaruhi masyarakat untuk memperoleh suara dalam pemilu 1999-2009 di Kabupaten Magelang dengan konsolidasi nasionalis. Partai PDIP partai marhaen sebagai partainya wong cilik tergolong tegak lurus dan taat terhadap pemimpin. Tahun 1999 dan 2004 PKB menang dalam kursi legislatif Kabupaten Magelang dan PDIP mendapatkan urutan setelahnya. PDIP tetap mempertahankan dukungan dari masyarakat karena mempertahankan politik tegak lurus. Tahun 2009 PDIP menang dalam pemilu legislatif mengalahkan suara PKB yang terpecah menjadi dua kubu yakni PKB dan PKNU. Kata Kunci: PKB, PDIP, Persaingan.

Actions (login required)

View Item